Gaya hidup sehat untuk kesehatan jantung. Sebuah studi baru yang baru dilakukan menunjukan, tiga perempat serangan jantung dialami oleh usia muda terutama wanita. Serangan mematikan tersebut bisa dicegah dengan melakukan praktik gaya hidup sehat. Para peneliti yang melakukan studi kepada hampir 70.000 wanita selama dua dekade ini mengatakan "Kami mendokumentasikan semua kasus penyakit jantung dan kematian yang terjadi selama masa studi", dan setiap dua tahun mereka melihat enam aspek gaya hidup perempuan,yakni : merokok, konsumsi alkohol, indeks masa tubuh, aktivitas fisik, kebiasaan menonton TV, dan kualitas diet.
"Kami ingin mencari tahu apa proporsi kasus penyakit jantung dapat dikaitkan dengan kebiasaan hidup sehat" kata seorang peneliti dari Indiana University School of Public Health Bloomington. Secara umum, resiko orang meninggal akibat penyakit jantung telah menurun selama beberapa dekade. Tapi wanita usia 35-44 belum menunjukan penurunan yang sama dari kelompok lain. Peneliti menyimpulkan bahwa bagian dari perbedaan dapat dijelaskan oleh pilihan gaya hidup.
Mulailah Hidup Sehat Untuk Hindari Serangan Jantung
Pada awal penelitian, peserta berusia rata-rata 37 tahun didefinisikan menjadi sehat sehat dalam enam kebiasaan tidak merokok, tidak mengkonsumsi alkohol, memiliki BMI batas normal (18,5-24,9), berolah raga setidaknya 2,5 jam setiap minggu, tidak lebih dari tuju jam menonton TV selama seminggu, dan makan makanan yang kaya akan sayur-sayuran.
Para peneliti mengemukakan bahwa wanita yang menerapkan gaya hidup diatas mempunyai resiko 92% lebih rendah dari serangan penyakit jantung dan 66% lebih rendah dari resiko berkembangnya faktor penyakit jantung seperti diabetes tipe-2, tekanan darah tinggi, dan kolesterol tinggi.
Hasil penelitian juga menunjukan bahwa tiga perempat serangan jantung terjadi pada rentang usia ini, dan hampir setengah dari semua faktor resiko pada wanita bisa dicegah dengan gaya hidup sehat. Memilih gaya hidup sehat dengan makanan yang baik dan sering berolah raga adalah rekomendasi pertama untuk kesehatan jantung.
Sejalan dengan rekomendasi tersebut, ketika para peneliti hanya melihat perempuan yang beresiko terhadap berkembangnya penyakit jantung (bukan benar-benar memiliki serangan jantung), perempuan yang setidaknya mengikuti empat praktik gaya hidup sehat memiliki resiko lebih rendah dari penyakit jantung yang lebih serius dibanding dengan wanita yang tidak mempraktikan gaya hidup tersebut.
